EDC.. EDT.. EDP.. Omigod Bingungnya..
Milih parfum emang susah susah gampang. Milih aroma saja kita udah pusing, masih ditambah lagi terminologi kayak Eau de Cologne, Eau de Toilette, Eau de Parfum… Apa pula itu kawan? *geleng kepala*
What are they and what’re they for? Istilah-istilah tersebut memiliki fungsi dan makna tersendiri lho. Sebelum kamu membeli parfum nih, kali ini Zataru ingin membeberkan satu per satu apa sih makna dari istilah tersebut. Check it, peps.
-
1. Eau De Cologne (EDC)
Jenis parfum ini memiliki kadar wewangian yang minim yakni hanya 2-3% dan ketahanan selama 1-2 jam. Jenis parfum cologne sangat cocok untuk parfum tubuh sesaat setelah kamu mandi.
-
2. Eau De Toilette (EDT)
Bagi kamu yang ingin menggunakan aroma parfum yang tak terlalu kuat, coba gunakan jenis EDT. Esensi dari aromanya hanya 5-10% jadi sangat cocok digunakan untuk kegiatan casual kamu, jenis parfum ini hanya bertahan 2-4 jam saja.
-
3. Eau De Parfum (EDP)
Eau De Parfum adalah solusi bagi kamu yang ingin memiliki parfum dengan wangi yang tahan lama. Ya, jika wangi EDT bertahan hanya 2-4 jam, EDP adalah jenis parfum yang dapat bertahan hingga 3-5 jam. Sounds good untuk kamu yang tak sempat berbenah karena padatnya kegiatan dan jarang mandi. Hehe.
-
4. Parfum
Merupakan salah satu jenis wewangian yang mengandung 20-30% dari esensi parfum dan ini adalah jenis parfum yang paling kuat. Penggunaannya cukup sedikit saja dan kamu akan mendapatkan manfaat hingga 6 jam. But please, don’t spray it too much.
-
5. For Men Eau De Toilette (EDT)
Jenis Parfum ini umumnya hanya disediakan khusus untuk pria. Maklum, para cowok juga nggak mau ketinggalan buat exist. Jenis parfum khusus pria ini aromanya dapat bertahan hingga 5 jam. Must try!
Nah, Zataru sudah selesai nih membeberkan beberapa jenis-jenis parfum dengan istilahnya yang sangat intimidating. Mudah-mudahan setelah ini, ketika beli parfum, kamu dapat menyesuaikan sesuai kebutuhan kamu.
Dan jangan lupa untuk tombol biru-biru di bawah untuk share artikel ini ke temen-temen kamu yah 🙂
